JAKARTA- Menindaklanjuti imbauan Markas Besar Kepolisian Republik Indonesia (Mabes Polri) yg melarang pemudik menggunakan sepeda motor, Suzuki tahun ini meniadakan acara 'Mudik Bareng'.
General Manager Marketing 2W PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) Joko Utomo mengaku, SIS sebagai agen tunggal pemegang merek sepeda motor Suzuki tlh mengantongi surat pemberitahuan dari Mabes Polri ttg larangan mudik menggunakan sepeda motor.
"Suratnya datang 19 Agustus kemarin, intinya imbauan untuk meniadakan acara konvoi mudik bareng bagi para ATPM sepeda motor," jelas Joko ketika berbincang dgn okezone, Senin (23/8/2010).
Dalam surat itu, katanya, disebutkan para ATPM sepeda motor sebaiknya tidak mengadakan acara konvoi mudik bareng menggunakan kendaraan roda dua, mengingat pada musim mudik 2009 dan sebelumnya jumlah kecelakaan terbanyak datang dari pemudik yg menggunakan sepeda motor. "Larangan ini berlaku mulai H-7 hingga H+7 lebaran," tambah Joko.
Isi surat tsb tentu bertentangan dgn niat SIS untuk mengadakan acara 'Mudik Bareng' dgn bikers Suzuki yg rencananya digelar H-3 Idul Fitri. "Kalau aturannya sdh spt itu Suzuki mengikuti saja," ujarnya.
Padahal, papar Joko, rencana agenda mudik bareng pengguna sepeda motor Suzuki untuk tahun ini sdh direncanakan sejak awal Ramadan, yg sebelumnya diprediksi akan menyedot 2.000 pemudik. "Karenanya sy mewakili pihak SIS minta maaf, Suzuki tidak mengadakan mudik bareng tahun ini," tuturnya.
Meski demikian, khusus karyawan Suzuki, tetap akan difasilitasi mudik bareng namun menggunakan 20 unit bus yg akan menuju bbrp kota di Pulau Jawa hingga ke Lampung. "tp itu khusus karyawan saja, bukan untuk umum," tegasnya. (uky)